Powerpuff Girls, Bubbles

Rabu, 12 Desember 2012

Review Film 5 Cm






Film 5 Cm adalah film yang sudah lama saya tunggu, pasti juga film yang udah lama ditunggu buat para pendaki. Alasan saya menunggu film ini karna case dan ceritanya. Case film ini keren-keren, ada Herjunot dan Fedi, dimana saya ngefans dengan mereka. Ceritanya karna lokasinya yang diambil di Gunung Semeru.

Tagline film ini:
Di atas awan puncak tertinggi Jawa, 5 sahabat, 2 cinta, sebuah mimpi, mengubah segalanya.

potongan dialog dari case 5 Cm:
".... yang kamu perlu cuma kaki yang akan berjalan lebih jauh dari biasanya, tangan yang akan berbuat lebih banyak dari biasanya, mata yang akan menatap lebih lama dari biasanya, leher yang akan lebih sering melihat ke atas. Lapisan tekad yang seribu kali lebih keras dari baja, hati yang akan bekerja lebih keras dari biasanya serta mulut yang akan selalu berdoa…percaya pada 5 centimeter di depan kening kamu.”

Film ini bercerita tentang Mimpi, Persahabatan dan Cinta Tanah Air.
Tentang mimpi yang harus terus kita hidupkan dalam diri kita, tentang mimpi yang harus kita "gantungkan" 5 cm di depan muka/kening kita sehingga kita bertekad dengan kuat buat mewujudkan impian kita.
Cerita tentang 5 orang bersahabat yang terdiri dari Genta (Fedi Nuril), Zafran/Juple
(Herjunot Ali), Arial (Denny Sumargo), Ian (Igor "Saykoji"), Riani (Raline Shah), dan adiknya Arial Arinda/Dinda (Pevita Pierce) yang jenuh dengan persahabatannya karna kegiatan yang mereka lakukan selama 10 tahun bersahabat itu-itu aja. Lalu Genta punya ide kalau mereka untuk tidak bertemu selama 3 bulan dan setelah bertemu mereka merayakannya, seminggu sebelum 3 bulan masa mereka berpisah Genta mengabari sahabat-sahabatnya akan bertemu di mana. Ternyata mereka bertemu di Stasiun Senen. Semua sahabat itu kecuali Genta masih belum tau hendak akan kemana dengan menggunakan Kereta Api itu. Setelah sampai di Stasiun Malang, melewati Bromo, Ranupani, Ranukumbolo barulah mereka tau kalau mereka akan ke puncak Gunung Mahameru.
Di dalam perjalanan ke Ranupani, Ranukumbolo, dan mencapai puncak Mahameru banyak cerita yang terjadi, tentang persahabtan, percintaan dan  kesetiakawanan.
Ketika para sahabat ini sampai di puncak Mahameru mereka mengajarkan tentang Cinta Tanah Air. Tentang indahnya alam Indonesia dan kita sebagai bangsa Indonesia harus menjaga itu.

Film ini diproduksi oleh PT. Soraya Intercine Film, yang disutradarai oleh Rizal Mantovani.
Selain cerita yang dijual dalam film ini mata kita pun dimanjakan dengan pemandangan alam Indonesia yang Subhanallah indahnya. Pemandangan bukit-bukit di Bromo, danau Ranupani dan Ranukombolo, awan yang biru dan pemandangan-pemandangan indah lainnya.

Tapi ada pro-kontra dalam proses pembuatan film ini. Kontra datang dari para pecinta alam/pendaki. Karna sebagian dari mereka mengetahui proses pembuatan film ini. Dalam pembuatan film ini mereka melihat banyak pohon yang ditebang untuk api unggun di malam hari. Para pecinta alam/pendaki pun khawatir setelah beredarnya film ini maka akan banyak pendaki dadakan mau ke Semeru setelah menonton film 5 Cm. Yang mereka khawatirkan kalau terlalu banyak orang yang ke Semeru takut alam akan rusak.
Pendapat saya, trus mereka atau pun saya yang mau ke Gunung Semeru gara-gara nonton film 5 Cm nggk boleh ke situ gitu? emangnya alam itu milik kalian?. Seharusnya para pecinta alam/pendaki memberi pengetahuan kepada mereka atau saya yang hendak ke sana tentang bagaimana cara menjaga alam, dan diharapkan buat para pendaki dadakan seperti kita harus ikut melestarikan alam Gunung Semeru dan alam Indonesia.


3 komentar :

  1. setidaknya,, kita jgn cuma spt seonggok daging yang punya nama :)).. dream and reach it in you arms with the power of tekad haha

    BalasHapus
  2. betul.....!
    mari mewujudkan mimpi kita....!

    BalasHapus
  3. tapi memang kenyataannya, pada saat syuting di lokasi bnyak sampah yg berserakan. Jadi, wajar klau para PA/Pendaki kntra terhdap flm ini

    BalasHapus